Grup band Seventeen ikut jadi korban tsunami yang melanda Tanjung Lesung Beach Resor
Grup band Seventeen ikut jadi korban tsunami yang melanda Tanjung Lesung Beach Resor
Band berpersonelkan Bani (bass), Yudhi (gitar), Herman (gitar), Andi (drum), dan Ifan (vokal) sempat dikabarkan hilang pada saat kejadian malam tadi. Pagi ini, vokalis band Ifan menyampaikan kalau basis mereka dan salah satu krew meninggal dunia.
Baca Juga
- BP3TKI Serang kembali membuka pameran bursa kerja desember 2018
- PT. PUTRA BAJA DELI Serang Membuka lowongan operator desember 2018
Band yang terkenal dengan lagu “Jaga Selalu Hatimu” itu sedang tampil di sebuah acara di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten, saat bencana alam itu terjadi.
.
“Kita kehilangan basis kita Mas Bani dan road manajer kita Oki,” kata Ifan dalam video di Instagram @ifanseventeen sembari menangis.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh Info music serang (@infomusicsrg) pada
Dia juga menyampaikan istrinya Dylan Sahara, Herman dan Andi belum ditemukan. Dia pun meminta doanya agar mereka segera ditemukan.
Baca Juga
.
“Minta doanya cepat ditemuin dan iklas doanya buat Bani sama Oki. Selain itu semua selamat walaupun patah-patah dan luka,” katanya.
Baca Juga
Seventeen diundang sebagai bintang tamu di acara Employee Gathering PLN UIT KBB yang diadakan di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten pada 21-23 Desember 2018.
Akibat tsunami Tanjung Lesung, pada personil Seventeen dan para kru ikut hilang.